Qiyamul Lail

 

Malam semakin larut
Manusia mulai lelap di peraduannya
Aku datang kepadaMu
Meninggalkan tempat peristirahatan

Angin menyapa tubuh dengan lembut
Malaikat menyaksi dari depan ain
Membangunkan jiwa raga
Bersandar menyebut asmaMu

Kugelar sejadah coklatku di atas karpet merah itu
Takbir kukumandangkan dengan khusu
Berharap ampunanMu
Atas dosa-dosaku yang menggunung

Air mata mengalir
Menangisi lautan dosa
Menangisi ketakutan masuk neraka
Menangisi harapan masuk surga

Lisan ini berzikir memanggil asmaMu
Memohon ampunanMu

Tuhan
Jangan palingkan wajahMu dariku karena dosaku
Karena Kau Maha Pengampun
Tanamkan rindu ini selalu ingin bersamaMu
Di pelukanMu
Arahkan wajah ini menengadah membayangkan senyum manisMu

Tuhan
Jangan tinggalkan aku dalam dosa
Ampuni aku yang sombong akan diri
Padahal hanya Engkau Yang Maha Sombong
Ampuni aku yang pernah berpaling akan mauidhoh
Ampuni aku yang pernah merendahkan
Padahal Engkau yang berhak merendahkan

Tuhan
Dekap aku dalam pelukMu
Jangan pernah Kau lepas
Walau sekali saja

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Eksekusi aja dulu baru Diskusi

Writer's block...apa sih? kepoin yuk!

Proofreading???Apaan yak itu? Kepoin yuk....