Perintah membawa nikmat mata
Perintah membawa berkah
"Zak....harim cakep tuh!", ujar Falah menunjuk seorang santriwati yang bermata lentik,hidung mancung, dan berkulit kuning langsat.
"Ente harim mulu Fal..."
"Lah pan ana mah normal emang ente harim secakep itu g dilirik. "
"Yuk ah ke asrama,bentar lagi asar. Ente kan jadwal azan sore ini". Zaki mengalihkan pembicaraan.
"G asik nih Zaki. Ya udah kita balik."
Setelah azan berkumandang, sholat asar pun akan dilaksanakan. Sambil menunggu pak kiai, Falah membaca sholawat nariyah.
Zaki, si penjaga masjid tetap berjaga-jaga santri agar tidak tetap pada maqomnya.
"Sofi ...kemari!"
Ya ustadzah"
Pak kiai sedang kurang sehat, sampaikan ke Zaki tolong gantikan dengan Ustadz Hadi.
Baik Ustadzah...
Sofi, santriwati yang dilirik oleh Falah mendatangi Zaki.
Assalamualaikum Akhi,Sofi menyapa zaki dengan lembut.
Wa waalaikum salam. Iya ukhti ada apa?
Ustadzah Hani bilang pak kiai sedang kurang sehat, jadi tolong minta digantikan dengan Ustadz Hadi.
Baik ukhti, afwan Ukhti man ismiki?
Sofi tidak menjawab pertanyaan Zaki karena malu dengan para santri.
Selesai sholat asar....
Falah...
Hmmm
Ana mau cerita
Ngomong aja, tumben pake ngomong
Tadi ada harim cantik banget. Tapi ana g tau siapa namanya
Tadi mau dikenalim harim yang palinh cantik, so jaim. Skrng nyariin. Yang paling cantik di sini tuh sofi. Beh luna maya mah kalah telak sama si sofi. Bulu matanya lentik, hidungnya mancung, kulitnya kuning langsat. Pokoknya tu harim cantiknya alami banget. Jauh artis papan atas mah.
Zaki membayangkan sofi yang memiliki ciri-ciri seperti yang disebutkan Falah.
Ya udah ntar ane kenalin sama sofi. Dia selalu bantuin Ustadzah Hani di koperasi.
Pagi hari yang cerah, setelah mengaji pagi para santri bersiap-siap untuk bersekolah formal. Ada yang mengantri sarapan pagi, sekelompok santri lain menyapu halaman, ada juga kelompok santri yang menunggu kamar mandi.
Zaki selalu paling awal rapih dan menunggu Falah ke kelas.
Saat menunggu Falah, Sofi menyapa Zaki dan mengabarkan bahwa jam pertama pelajaran Nahwu akan diajarkan oleh Ustadzah Hani karena pak Kiai masih harus beristirahat. Mereka cukup lama tanya jawab seputar pergantian guru mengajar di kelasnya. Sofi berlalu lagi-lagi Zaki tak sempat mengetahui siapa nama harim yang cantik paras n akhlaknya itu.
Falah bertabrakan dengan Sofi. Dia terkejut karena Sofi berada di kelas santriwan. What happens sofi jamilah??? Kok ada di mari?
Sofi hanya tersenyum dan segera meninggalkan kelas santriwan.
Zaki menyambut kedatangan Ustadzah Hani dengan salam hangat khas kelas mereka. Ternyata Ustadzah Hani melupakan nadzom nahwu yang sudah disiapkannya di koperasi dan meminta Zaki mengambilnya di sana. Tanyakan Sofi ya khawatirnya dia menyimpannya. Sofi siapa ustadzah? Santriwati yang bantu ana ngurus koperasi. Dia pasti disana sekarang. Baik ustadzah
Di jalan menuju koperasi, Zaki terbayang perempuan yang namanya tidak ia ketahui padahal sudah berkali-kali bertemu.
Assalamualaiku....
Afwan ada santriwati yang bernama Sofi? Tanya Zaki
Itu ana Akhi....
Zaki tak bisa mengedipkan matanya saat menatap paras perempuan yang selalu ia ingin tahu namanya.
Oh anti sofi,a a ana diminta Ustadzah hani ambil nadhom nahwu di atas meja koperasi.
Setelah berlalu dan kembali menuju kelas,zaki berkata dalam hati," perintah Ustadzah Hani mendekatkanku pada Sofi.
Akhirnya Zaki tahu nama perempuan itu.
Komentar
Posting Komentar